Tingkat Kecemasan Nyeri Jahitan Perineum Pada Ibu Post Partum Dengan Mobilisasi Dini Di Puskesmas PONED Sikumana Kota Kupang
DOI:
https://doi.org/10.55606/jikki.v2i2.821Keywords:
Post partum, Mobilisasi, Nyeri, KecemasanAbstract
Masa post partum adalah masa yang sensitive untuk Ibu yang akan mempengaruhi perawatan bayi baru lahir. Kecemasan dan ketakutan Ibu karena takut pada nyeri jahitan yang timbul menyebabkan Ibu tidak melakukan mobilisasi dini. Yang paling penting pada masa ini adalah Bidan memberikan dukungan secara berkesinambungan sesuai dengan kebutuhan ibu untuk mengurangi ketegangan fisik dan psikologis selama masa nifas. Penelitian ini bertujuan membuktikanTingkat Kecemasan nyeri jahitan Perineum pada Ibu Post Partum terhadap mobilisasi. Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Teknik pengambilan data dilakukan dengan observasi yaitu pengambilan data tingkat kecemasan diambil menggunakan Hamilton Rating Scale for Axsiety (HRS-A) sedangkan untuk data nyeri jahitan perineum diperoleh dari Kuisioner tingkat nyeri. Populasi di ambil dengan jumlah 37 Ibu post partum dan jumlah sampel sebanyak 22 Ibu post partum.
References
Ambarwati, R,E., Wulandari, D. (2014). Asuhan Kebidanan Nifas. Jogjakarta: Mitra Cendika Press.
Cuningham. 2015. Asuhan Kebidanan Masa Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Pustaka Baru Press
Dini sukmalara, Chairin Eliza.2018. Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Kemampuan Mobilisasi Dini Pada Ibu Post Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Bunda Aliyah Pondok Bambu Jakarta Timur. Jurnal Afiat Vol.4 No.2
Difarissa, Ristra Retrianda, Jendariah Tarigan dan Didiek Pangestu H. (2016). Hubungan Tingkat Kecemasan dan Lama Partus Kala I Fase Aktif pada Primigravida di Pontianak. Jurnal Cerebellum. Volume 2. Nomor 3. Agustus 2016
Elisabeth. 2015. Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mardjan. 2016. Pengaruh Kecemasan Pada Kehamilan Primipara Remaja. Pontianak : Abrori
Prawirohardjo, Sarwono. 2016. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, Jakaa: Yayasan Bina Pustaka.
Saleha, Siti. 2014. Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas, Jakarta: Salemba Medika.
Santoso. 2012. Manajemen Ruptura Perineum Terkini. Jakarta:Bagian Obgin Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Sinsin. 2018. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta:EGC.
Sword. 2015. Dasar-dasar Keperawatan Maternitas. Jakarta: EGC.
Thamrin. 2017. Perawatan Ibu Masa Nifas dan Bayi Baru Lahir. Jakarta :EGC
Varney H, Kriebs Jan M, Gegor LC. (2013). Buku ajar asuhan kebidanan edisi 4 (2). Jakarta: EGC.
Ribkha Itha Idhayanti, Asih Warastuti, Bekti Yuniyanti, 2020.Mobilisasi Dini Menurunkan Nyeri Akibat Jahitan PerineumTingkat II Pada Ibu Post Partum. E-ISSN: 2621-8739. Volume III No.2, Magelang,Agustus 2020, Hal. 29-43
Winarti. 2017. Perawatan Maternitas Edisi 2. Jakarta : EGC
Lidia Widia. 2017. Hubungan Antara Mobilisasi Dini Dengan Proses Penyembuhan Luka Rupture Perineum Pada Fase Proliferasi Ibu Post Partum. Dinamika Kesehatan, Vol. 8 No. 1, Juli 2017
Siti Hoiriyah, Isfaizah. 2020. Hubungan Mobilisasi Dini Dengan Lama Kesembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Durian Kabupaten Kubu Raya Tahun 2020. Fakutas Ilmu Kesehatan, S1 Kebidanan Transfer, Universitas Ngudi Waluyo. http://repository2.unw.ac.id/1493/1/S1_152191238_ARTIKEL%20-%20Siti%20Hoiriyah.pdf.
