Campur Kode pada Unggahan Akun Instagram @ganjar_pranowo : Kajian Sosiolingusitik

Authors

  • M. Furqon Al Maarif Univeritas Sebelas Maret
  • Kundharu Saddhon Univeritas Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.55606/jpbb.v2i1.1157

Keywords:

mixing code, instagram, Ganjar Pranowo

Abstract

This research focuses on code mixing that occurs in uploads to the Instagram account @ganjar_pranowo. Data were obtained from Instagram social media relating to multilingual and bilingual interaction processes that occur in society. All data was obtained and presented using a descriptive qualitative approach. The research method used is descriptive qualitative, with data collection techniques using listening techniques. The method used to write data is the equivalent method with the translational equivalent technique. The data consists of uploading sentences in Indonesian, Javanese and English on the Instagram account of Ganjar Pranowo (@ganjar_pranowo). There are 11 data showing internal code mixing, consisting of 6 forms of words, 4 forms of phrases and 1 form of sentences. In internal code mixing, all data is in Javanese. There are 15 data showing external code mixing which are divided into 8 data in the form of words and 7 data in the form of phrases. External code mixing consisted of 14 data in English and only 1 data in another foreign language, namely Korean. The entire function of code mixing on the Instagram account @ganjar_pranowo is to familiarize and attract readers' attention.

References

Akhiri, L., Rahayu, N., & Wulandari, C. (2018). Campur Kode dan Alih Kode Dalam Percakapan di Lingkup Perpustakaan Universitas Bengkulu. Jurnal Ilmiah Korpus, 1(11), 45-55. https://doi.org/10.33369/jik.v2i1.5556.

Chaer, A. (1994). Linguistik Umum . Jakarta : PT Rineka Cipta .

Mustikawati, D. A. (2015). Alih Kode dan Campur Kode Antara Penjual dan Pembeli (Analisis Pembelajaran Berbahasa Melalui Studi Sosiolinguistik). Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 2(3), 23-32. https://doi.org/10.24269/dpp.v2i2.154.

Nasucha, Y., Rohmadi, M., & Wahyudi, A. B. (2020). Bahasa Indonesia untuk Penulisan Karya Tulis Ilmiah . Yogyakarta : MEDIA PERKASA .

Ningrum, F. (2019). Alih Kode dan Campur Kode Dalam Postingan di Akun Instagram Yowessorry. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 2(8), 119-

Nurlianiati, M. S., Hadi, P. K., & Adriani, E. (2019). Campur Kode dan Alih Kode Dalam Video Youtube Bayu Skak. Jurnal Widyabastra, 1(07), 1-8.

Nuryani, Robiati, Mimin Suhaimin, (2018). “Penggunaan Campur Kode dalam Status Media Facebook di Desa Cinerang pada Bulan Februari 2018”. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 1(6), 863-872. http://dx.doi.org/10.2246/p.v1i6p863-872.1520.

Rahardi, K. (2001). Sosiolinguistik Kode dan Alih Kode . Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Kustriyono, E.,Rochmat, M.C. (2013) Alih Kode dan Campur Kode Percakapan Mahasiswa di Perpustakaan Universitas Pekalongan. Pena: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 25(2) 7-17.

Septiani, D., dan Manasikana, A. 2021. “Campur Kode Pada Akun Instagram @demakhariini (Kajian Sosiolingusitik) “Basastra: Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra Indonesia, 9(3). 226-243.

Suandi, I Nengah, (2014). Sosiolinguistik, Yoyakarta, Graha Ilmu. Sudaryanto, 2015, Metode dan Aneka Teknik Analisi Bahasa, Yogyakarta, Sanata Dharma University Press.

Sudaryanto, (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisi Bahasa, Yogyakarta, Sanata Dharma University Press.

Yussak, F, S. (2022). Alih Kode Campur Kode Dalam Akun Instagram Yoweslah.Ig: Kajian Sosiolinguistik. Jurnal BARADHA : Jurnal Pengembangan Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa. 21 (1), 1-9.

Yusnan, M., Kamasiah, Iye, R., Karim, Harziko, & Bugis, R. (2020). Alih Code dan Campur Kode Pada Novel Badai Matahari Andalusia Karya Hary El-Parsia. Uniqbu Journal Of Social Sciences (UJSS), 1(1), 1-12. https:doi.org/10.47323/ujss.v1i1.3.

Downloads

Published

2023-02-22

How to Cite

M. Furqon Al Maarif, & Kundharu Saddhon. (2023). Campur Kode pada Unggahan Akun Instagram @ganjar_pranowo : Kajian Sosiolingusitik. Jurnal Pendidikan, Bahasa Dan Budaya, 2(1), 196–211. https://doi.org/10.55606/jpbb.v2i1.1157